UMM

Kamis, 25 Juni 2015

Berburuk sangka meyebabkan manusia lebih rentan terhadap rasa sakit fisik

Ternyata berburuk sangka bisa membuat kita lebih sensitif terhadap rasa sakit fisik. dalam laporan penelitian yg  dibuat oleh social pychological and personality science, ingin memeahami apakah perasaan tidak dimengerti orang lain bisa memicu rasa sakit. para peneliti meminta peserta percobaan melakukan percakapan dengan orang asing setelah bercalap-cakap para peserta diminta mengambarkan bagaimana perasaan terhadap lawan bicaranya dan menerka nerka kesan lawan bicaranya sendiri  tanopa sepengetahuan peserta asing ang diajak bicara  dimnta untuk menyampaikan pendapat tentang peserta secara acak. umpan balik yg ditirma membuat peserta mengangap lawan bicara nya ada yang salah dalam diri peserta. para peserta diminta untuk mencelupkan salah satu tangan nya yang jarang digunakn kedalam baskom air es peserta yg berprsangka baik lebih tahan lama di dalam air es ketimbang peserta yang berprasangka buruk terhaap lawan bicaranya. karna itu orang yang berburuk sagka ternyata lebih rentang terhadap rasa sakit dibandng yang berprsangka baik. untuk sampai ke dalam keadaan waspada memerlukan energi. karena sumber kalori yg ada memperngaruhi presepsi seseorang terhadap air es  kata penelity yang di lansir di Medical Daily Jum'at (1/4/2013 )



Tidak ada komentar:

Posting Komentar